Jumat, 17 September 2010

Fotogfrafer Terbunuh di Perbatasan Meksiko

Kerabat fotografer yang terbunuh
CIUDAD JUAREZ - Kelompok bersenjata menyerang dua fotografer di wilayah operasi kartel narkoba di Ciudad Juarez, Meksiko. Insiden ini menyebabkan seorang dari korban tewas dan lainnya terluka parahnya.

Luis Carlos Santiago dan Carlos Sanchez menjadi korban terbaru dari kalangan jurnalis dalam perang melawan narkoba di Meksiko. Dua fotografer yang bekerja untuk harian Diario de Juarez ini, sedang menuju tempat makan saat diserang oleh pelaku penembakan.

Dua mobil yang digunakan oleh pelaku memotong mobil yang dikendarai korban dan para pelaku pun melepaskan tembakan membabi buta ke arah korban. 

Direktur dari Diario de Juarez Pedro Torres mengatakan keheranannya mengapa kedua karyawannya tersebut diserang. Padahal, Santiago fotografer yang tewas dalam kejadian ini baru bekerja untuk surat kabar itu selama dua pekan.

"Insiden ini amat menyedihkan. Ini bukanlah yang pertama kalinya terjadi. Benar-benar menyakitkan," ungkap Torres seperti dikutip Associated Press, Jumat (17/9/2010).

Jurnalis di Meksiko memang kerap menjadi incaran kelompok narkoba, karena mereka tidak ingin informasi mengenai peredaran narkoba tersebar luas. Kondisi ini menyebabkan beberapa media enggan memuat berita tentang peredaran narkoba.
Tetapi Diario de Juarez yang juga surat kabar ternama di Juarez, tetap memuat berita mengenai kartel.

Sementara pihak Kementerian Dalam Negeri Meksiko mengecam aksi kekerasan yang terjadi kepada kedua jurnalis ini. Pemerintah sendiri berjanji akan mengusut tuntas kasus ini.

Sumber: Okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar